Keberuntungan Penuh Manfaat

keberuntungan penuh manfaat - Menurut Prof. Richard Wiseman dalam bukunya The Luck Factor : 

Changing Your Luck, Changing Your Life (2003) 

Menjelaskan bahwa menjalin relasi terbaik adalah dengan orang yang berpotensi mendatangkan keberuntungan. Salah satu membangun relasi yang mendatangkan keberuntungan adalah mengajak orang-orang kita semakin bertumbuh.

Tahukah Anda bagaimana membangun relasi yang terbaik dalam kehidupan kita? 

Dengan kita membantu mereka untuk menemukan langkah-langkah untuk makin bertumbuh, maka kelak kehidupan kita akan dimudahkan oleh Sang Maha Kuasa. Untuk memudahkan Anda bagaimana menemukan langkah-langkah strategis menjalin relasi keberuntungan yang penuh manfaat.

Kami sangat bersyukur bisa menyapa Anda melalui artikel ini. Semoga Anda beruntung melalui artikel bisa membantu memberikan solusi bila Anda kebetulan menemukan masalah yang cocok.

Dalam kehidupan baik karir bisnis, karir profesional atau aktivitas sosial. Kita menemukan banyak fakta. Ada orang yang memiliki tanggal kelahiran sama, di sekolah yang sama. Lulus menjadi sarjana di tahun yang sama, bahkan bekerja di kantor yang sama. Atau mungkin saat kuliah, memiliki nilai kelulusan yang lebih unggul.

Namun mereka tidak memiliki keberuntungan yang sama. Justru banyak diantara mereka yang memiliki nilai kelulusan bukan yang terbaik, justru kehidupan saat ini lebih beruntung. Walaupun itu semuanya tidak begitu.

"Lalu apa yang menyebabkan setiap orang nasib keberuntungannya berbeda-beda?"

Oleh karena itu izinkan bila Anda berkenan semoga bisa membantu Anda untuk lebih banyak mengenali salah satu dari beberapa faktor keberuntunga. Bagaimana caranya dan apa saja faktor keberuntungan itu? Mohon simak video ini dengan seksama :

Banyak kajian tentang bagaimana seseorang bisa meraih keberuntungan, salah satu yang paling populer adalah riset yang dilakukan oleh Prof. Richard D Wiseman dari Inggris. Pikiran guru besar ini telah menginspirasi banyak pakar dan praktisi personal developtment untuk lebih menggali lagi faktor-faktor keberuntungan untuk menaikkan kinerja Sumber Daya Manusia (SDM).